Muhammad Fatih Putra Nugraha
Dalam rangka menyokong Indonesia Emas 2045, pemerintah memberi perhatian lebih pada bidang pendidikan yang berperan krusial dalam membangun SDM yang unggul dan memiliki kompetensi global. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia mencanangkan program merdeka belajar yang berfokus pada kemerdekaan bagi siswa, mahasiswa, maupun tenaga pendidik dalam berpikir. Siswa diperbolehkan untuk memilih pelajaran yang diminati dan sistem kelas akan lebih bernuansa luar ruangan. Konsep ini ditujukan untuk meningkatkan kompetensi literasi dan numerasi pelajar Indonesia yang mana sejalan dengan Sustainable Development Goals (SDGs) nomor 4 yakni pendidikan berkualitas.
Peningkatan kualitas pendidikan yang diterapkan oleh salah satu dari lima universitas terbaik di Indonesia menurut QS World University Rankings yakni Universitas Airlangga adalah dengan mengintegrasikan program Merdeka Belajar-Kampus Merdeka dan SDGs. Lebih dari 259 program MBKM telah diterapkan di Universitas Airlangga yang meliputi magang, studi independen, membangun desa, pertukaran mahasiswa, riset, dll. Terdapat lebih dari 8.686 mahasiswa outbond, 597 mahasiswa inbound, 151 mata kuliah Merdeka Belajar, 2.014 mata kuliah Case method / Team-based project. Penyelarasan sistem pendidikan dengan MBKM mendorong penguasaan mahasiswa terhadap teknologi dan segala kebutuhan yang relevan dengan zaman yang terus berkembang.
Demi mewujudkan Indonesia yang adil dan beradab, Unair menempatkan dirinya sebagai pelopor dan penggerak masyarakat khususnya masyarakat di wilayah 3T (Terdepan, Terluar, Tertinggal). Hal tersebut diwujudkan melalui berbagai kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang melibatkan transfer informasi yang sejalan dengan target yang diharapkan dalam SDGs seperti sosialisasi pembuatan Ecobrick kepada masyarakat, pemasaran daring, pengelolaan UMKM, reading house, dsb. Selain itu, beberapa program yang terbuka untuk umum juga dibuka untuk memudahkan akses pendidikan. Massive Open Online Course (MOOC) sebagai kelas online yang diberikan oleh dosen terkemuka menawarkan akses pendidikan berkualitas yang mudah dan terjangkau ke masyarakat luas. Pembentukan Lembaga Pelatihan dan Pengembangan Terpadu (LPPT) untuk mendukung pengembangan SDM dan kinerja universitas. Career and Entrepreneurship Development Center sebagai program untuk menekan angka pengangguran dan meningkatkan jumlah wirausaha, serta program-progam lainnya.
Pendidikan yang berkualitas adalah pendidikan yang dirancang agar bisa memenuhi skill maupun kompetensi yang selaras dengan zaman. SDGs sendiri ditargetkan untuk tercapai pada tahun 2030 sementara itu merdeka belajar berfokus pada pembangunan SDM yang menopang kejayaan Indonesia di tahun 2045. Keduanya diciptakan untuk mengisi jurang antara kondisi pendidikan di dunia dan kondisi IPTEK di masa mendatang. Kombinasi keduanya menguatkan fakta bahwa Universitas Airlangga merupakan World Class University yang mendukung sistem pendidikan progresif. Universitas Airlangga akan menjadi penghasil lulusan-lulusan berkualitas dan berkompetensi global. Selain itu, pengabdian masyarakat yang dilakukan juga diharapkan akan menjadi media yang efektif untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan masyarakat. Sehingga, secara tidak langsung Universitas Airlangga mampu menjadi kolaborator dalam membangun SDM Indonesia yang siap menyambut Indonesia Emas 2045.
Comments